Sempet beberapa waktu lalu aku mendengar cerita dari salah satu temanku. Katanya ada seorang perempuan mencuri bunga kamboja pada malam hari dan bertemu dengan celuluk/leak. Benarkah itu? Setelah aku cari-cari informasinya, katanya kejadiannya di Gianyar. Mungkin berita ini masih isu atau bagaimana kurang begitu tahu juga. Tapi aku akan ceritakan bagaimana yang aku dengar.
Karena sekarang lagi benar-benar laku dalam menjual bunga kamboja kering, banyak orang yang memungut bunga kamboja dirumah mereka ataupun dipinggir jalan. Lalu bunga kamboja tersebut dijemur sampai benar-benar kering. Lalu dijual dan mendapatkan uang yang lumayan. Mungkin perempuan itu juga berpikir untuk mendapatkan keuntungan yang lebih, sehingga memungut bunga kamboja tidak mengenal waktu. Dan berpikir merasa lebih aman dimalam hari, karena jika siang hari mungkin saja dianggap mencuri walaupun bunga tersebut sudah tergeletak dijalanan. Jadi perempuan tersebut memutuskan untuk memungut bunga dipinggir jalan pada malam hari.
Lalu perempuan itu memungut bunga kamboja dari daerah Guwang Sukawati (karena perempuan
tersebut berasal dari Karangasem, tetapi tinggal di Guwang Sukawati) sampai ke daerah Ketewel. Katanya perempuan tersebut melihat pohon bunga kamboja yang besar yang menjorok ke jalan. Mungkin saja dalam benak perempuan itu, ini merupakan peluang yang besar untuk memungut bunga kamboja sebanyak-banyaknya.
tersebut berasal dari Karangasem, tetapi tinggal di Guwang Sukawati) sampai ke daerah Ketewel. Katanya perempuan tersebut melihat pohon bunga kamboja yang besar yang menjorok ke jalan. Mungkin saja dalam benak perempuan itu, ini merupakan peluang yang besar untuk memungut bunga kamboja sebanyak-banyaknya.
Saking banyaknya bunga yang telah dipungut oleh perempuan itu, perempuan itu telah mendapatkannya dengan ukuran plastik besar. Merasa tidak cukup mendapatkan bunga sebanyak itu, maka perempuan tersebut berniat untuk menaiki pohon bunga kamboja tersebut. Di saat dia mau menaiki pohon tersebut, perempuan itu melihat "sesuatu" yang berada di atas pohon sambil melambai-lambai. Ternyata, "sesuatu" tersebut merupakan celuluk atau leak yang telah melihatnya selama mencuri bunga. Karena terlalu kaget, perempuan tersebut akhirnya pingsan. Lalu terbangun di pagi hari dan kembali ke rumah dengan tangan kosong.
Kelanjutan cerita dari perempuan tersebut masih simpang siur. Ada yang mengatakan bahwa perempuan tersebut setelah beberapa hari dari kejadian bertemu dengan celuluk tersebut, mengalami sakit dan akhirnya meninggal. Ada juga yang mengatakan bahwa perempuan tersebut tidak meninggal, tetapi memang di daerah tersebut ada penampakan celuluk atau leak beberapa kali.
Jadi, kesimpulan yang aku dapat dari cerita yang aku dengar dan aku baca, lebih baik jangan mencuri mau malam ataupun siang hari. Jelas-jelas mencuri itu merupakan hal yang tidak benar dan tidak boleh dilakukan. Jika ingin mendapatkan rejeki, memang harus dicari, tetapi janganlah mencarinya dengan mencuri. Terlepas dari benar atau tidaknya melihat celuluk, yang penting janganlah mencuri, karena itu menambah dosa saja.
Segitu dulu ya yang bisa aku kasi infonya. Semoga bisa bermanfaat ya bagi kita semua. Sekedar mengingatkan, setelah membaca artikel ini, minta tolong ya.. Di share ke FB atau twitter. Terus diisi ya voting yang ada di pojok kanan atas dari halaman ini. Diisi juga kolom reaksi setelah membaca artikel ini, apakah bagus, penting, bermanfaat, atau yang lainnya. Bagi yang mau copy kata-kataku, jangan sampai lupa menyertai link dari halaman ini. Kalau ada yang bingung, silahkan tuliskan pertanyaan di form komentar. Makasi :)
Sumber :
- Mendengarkan berita
- http://smbbali.blogspot.com/2012/11/pencuri-bunga-kamboja-bertemu-celuluk.html
0 comments:
Post a Comment