Selamat malam pembaca ^^ Tumben nih aku nulis lagi, udah sekian lama enggak nulis di blog. Kali ini, aku akan berbagi pengalamanku. Kejadiannya tepat hari ini, Rabu 9 April 2014 sekitar jam 07.30 PM di Hypermart, Mall Bali Galeria. Awalnya emang berniat mau beli kamera yang gampang di bawa (camera pocket). Dengan maksud mudah dibawa kemana-mana, kebetulan kamera Olympus Pen E-PL1 ku lensanya agak bermasalah saat digunakan zoom. Tapi tetep bisa dipakai sih, hanya saja karena kameraku mau di service lensanya, berniat beli camera pocket.
Jalan-jalan deh aku sama nyokap ke Mall Bali Galeria, sekalian belanja keperluan keluarga sehari-hari. Sudah melihat-lihat, akhirnya dealnya beli kamera Nikon S2700 dengan harga Rp 1.149.000, karena ada promo jadinya harganya Rp 861.120, alias dapat diskon sebesar Rp 287.880. Spesifikasinya 6x zoom dan 16MP, menurutku lumayanlah. Lalu aku ditawarin sama petugasnya mendingan beli kamera Samsung yang spesifikasinya lebih tinggi, 20x zoom dan 20MP, harganya juga lebih mahal sekitar 1.8 juta. Tapi aku bilang sama petugasnya, kalau aku enggak butuh yang bagus-bagus banget, sudah punya Olympus Pen, jadinya petugasnya oke-oke aja.
Ini nih kamera ku yang lensanya masih bermasalah. Hikz, masih nyari tempat servicenya.
Nah sebut saja petugas yang nemenin aku ini namanya Mbak A, soalnya aku tak tahu namanya.
Mbak A : Permisi, mau cari kamera yang mana?
Aku : Ini mau cari Nikon S2700.
Jujur, aku mikirnya karena produknya di pajang di Hypermart, berarti stoknya emang ada nih. Lalu Mbak A melanjutkan percakapannya.
Mbak A : Bentar ya mbak, mau lihat dulu stoknya.
Aku : Oke.
Mbak A : Ada Mbak, stoknya sisa lagi 3. Warnanya sisa yang ini saja, biasanya ada yang silver dan hitam, cuma kebetulan habis.
Aku : Oh ya udah gak apa. Saya ambil ini aja.
Terus dibuatin nota pembelian tuh kamera. Lalu di oper lah aku ke petugas lain. Petugasnya cowok, jadi